.: Anda Suka Blog Ini? :.

.: Komentar Warga FB :.

Selasa, 11 Ogos 2009

Ajarkan Nilai Islam, Muslim AS Gelar Festival Musim Panas


Poster Festival Musim Panas islam tahun 2009. (SuaraMedia News)

Poster Festival Musim Panas islam tahun 2009. (SuaraMedia News)

WASHINGTON (SuaraMedia News) – Seperti kebanyakan warga Amerika lainnya, baik Muslim maupun non Muslim, Dr. Syed Ali pergi ke Ogletown di Delaware untuk menghadiri Festival Musim Panas Islam tahunan yang pertama.

“Acara ini memperlihatkan dan mengajarkan kebudayaan dan nilai-nilai agama kami,” ujar Ali kepada News-Journal pada hari Senin, 10 Agustus.

Ali, yang berasal dari Arab Saudi, bergabung dengan ratusan warga Amerika lainnya dari berbagai usia dalam sejumlah aktivitas rekreasional di sebuah acara Islami yang diadakan di lahan parkir Masjid Ibrahim.

Diselenggarakan oleh Masyarakat Islam Delaware, peserta dapat menikmati berbagai permainan dan hiburan, dengan anak-anak yang berkompetisi dalam permainan-permainan yang menyenangkan.

“Ini adalah sesuatu yang akan membuka dialog dan membuat segalanya menjadi tidak begitu mengintimidasi.”

Bashir Mangoori mengantar tiga anaknya ke festival Islam tersebut.

“Anak-anak saya tumbuh di sini. Mereka ingin bertemu dengan teman-temannya,” ujar Mangoori sambil melihat orang-orang yang saling berbincang dan para wanita yang menjual berbagai perhiasan dan pakaian.

“Saya rasa mereka melakukan hal yang bagus. Sangat bagus jika kau merangkul tetanggamu.”

Para pemimpin Muslim melihat festival itu sebagai sebuah langkah untuk meluruskan sejumlah kesalahpahaman tentang kaum minoritas Muslim.

“Kami berusaha untuk lebih berintegrasi ke dalam komunitas,” ujar Vaqar Sharief, presiden Masyarakat Islam Delaware.

“Kami ingin membuka tempat ibadah ini untuk semua orang dengan berbagai latar belakang agama.”

Sharief mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk mengirimkan pesan kepada semua masyarakat Amerika bahwa kaum Muslim adalah tetangga yang baik.

“Ini adalah sebuah cara untuk membantumu berkembang lebih cepat ketika tiba di sini sehingga kau tidak akan merasa terisolasi,” ujarnya.

“Persatuan adalah hal yang penting.”

Sejak serangan 11 September, Muslim Amerika, yang diperkirakan berjumlah sekitar enam hingga tujuh juta, telah menjadi rentan akan adanya tuduhan pelanggaran hak-hak sipil.

Bagi Moeedah Ali, festival musim panas itu merupakan sebuah kesempatan untuk memperlihatkan wajah Muslim yang sesungguhnya pada masyarakat Amerika.

“Orang-orang memiliki sudut pandang yang keliru,” ujar Ali, yang datang bersama tiga saudara perempuan, saudara laki-laki dan ibunya.

Wanita Muslim itu mengatakan banyak warga Amerika yang memiliki persepsi negatif tentang Muslim.

“Sejak peristiwa itu, mereka selalu menghakimi kami,” ujarnya, merujuk pada serangan 11 September.

“Tapi jika mereka menghadiri acara-acara seperti ini, mereka akan tahu bahwa kami bukan orang seperti itu. Ini adalah salah satu cara untuk menunjukkan hal itu pada mereka.” (rin/iol) Dikutip oleh www.suaramedia.com

0 ulasan:

FOM Ads
Photobucket



 

BICARA TINTA Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template